Skip to main content

Part 5 SMA 45 vs SMA Volcanic

“Satu,Dua,Tiga,Empat...”

Sorak sorak pemain SMA 45 yang sedang melakukan latihan di Lapangan yang dua hari lagi akan melakukan latihan uji coba.Dengan di bimbing pak Taufik, semua pemain terlihat begitu seruis dalam latihan kali ini.

“prit...prit...”
“Oke semua nya kumpul disini” Semua pemain berkumpul membentuk lingkaran mendengarkan instruksi Pelatih.

“Besok kita akan mengadakan latihan uji coba  dan untuk lawan tanding kita adalah SMA Volcanic bapak harap kalian jaga kesehatan serta mental kalian,mengerti ?”

Latihan selesai semua pemain pergi meninggalkan lapangan satu per satu terkecuali Rei yang masih berada di lapangan sendirian sedang berlatih menendang.

“Arrrrgh... Sial lagi lagi meleset !“ Kesal Rei dalam hati.
“Mau sampai kapan lo disini terus Rei ?” Tanya seseorang yang berdiri di belakang nya.
“Heh.. elo sejak kapan lo ada disini ?” Rei terlihat bingung melihat Al tepat berada di belakang nya.
“Sebelum sekolah ini mulai latihan gue udah disini duluan”
“Jadi selama ini lo liat dong kalo kita latihan ?
“Gue udah liat semuanya  dan hasil nya jauh apa yang di harapkan”
“Maksud lo gimana ? gue ga ngerti”
“Lo liat aja besok sekolah ini bakal ketar ketir lawan SMA Volcanic dan gue bisa prediksi hasil akhir nya bakal kaya gimana”
“Kalo lo tau gitu,kenapa lo ga ikut gabung Tim Sepak Bola Sekolah ini ?”
“Sepak Bola ? gue udah ga tertarik lagi sama yang namanya Sepak Bola” perlahan Al pergi meninggalkan Rei.

**
Hari Senin,hari yang sangat sakral dimana hari dimulai nya kegiatan rutin sehari hari.Hari yang paling dibenci sebagian murid sekolah dimana tiap hari senin wajib mengikuti upacara bendera.Ditambah lagi mata pelajaran yang membuat para siswa malas untuk masuk ke kelas.

“Aduh kenapa sih pelajaran pertama belajar ginian sih! belum lagi  nanti siang belajar Fisika sama Kimia,mati yang ada” Keluh Dimas yang menggaruk garuk kepala nya.
“Tenang aja Dim bentar lagi istirahat kok“ Kata Tami yang menepuk pundaknya.
“Gue udah ga tahan pelajaran ini mana gue ga ngerti lagi tadi apa yang dijelasin”

Bel waktu pulang akhirnya dibunyikan para siswa SMA 45 segera keluar dari kelas masing masing.ada yang langsung pulang,ada yang masih sibuk dengan organisasi sekolah,ada yang sibuk berpacaran dan ada juga yang nongkrong nongkrong di kantin.

 “Jo nanti surat undangan buat SMA 45 lo yang ngasih ke guru nih,gue tunggu disini aja” Kata Linda sambil memberikan surat undangan nya.

Jo pun langsung menuju ruang guru sementara Linda menunggu Jo di Lobby sambil memainkan handphone miliknya.

“Rei !” Teriak seseorang mengejar Rei.
 “Iya ada apa Tam?”
“Gimana lo udah omongin ke Al ?”
“Udah kemarin gue ketemu dia di Lapangan dan gue ga nyangka kalo selama ini dia sering liat kita latihan”
“Terus ?”
“Dia udah ga tertarik lagi sama Sepak Bola Tam” Kata Rei tertunduk lemas.
“Yah... Terus sekarang lo mau kemana ?”
“Gue mau balik ambil sepatu dulu”
“Jangan lupa nanti sore latih tanding Rei”
“Iya” Jawab Rei dengan singkat lalu pergi meninggalkan Tami.

Saat Rei berjalan melewati lobby dia sempat heran dengan hadir nya seorang perempuan yang bukan murid SMA 45 sedang duduk di bangku Lobby sambil memainkan handphone.Sambil berjalan Rei terus memperhatikan nya sampai seorang perempuan itu sadar ada orang yang memperhatikan nya dan saking terus memperhatikan perempuan tersebut Rei tidak melihat kalau di depan nya ada orang lalu menabraknya.

“Aduh.. eh maaf ya“ Kata Rei sambil melambaikan tangan nya.
“Oh iya gpp” balas Jo dan langsung menghampiri Linda.
“Lo lama banget sih Jo di dalem ngapain aja? Gue bete nunggu lo disini”
“Jangan ngambek gitu dong nanti cantik nya ilang loh” Kata Jo sambil cengengesan.
“Biarin,udah ah ayo pulang gue laper nih”

**
Sore itu latihan uji coba antara SMA 45 melawan SMA Volcanic.Semua pemain SMA 45 sedang melakukan pemanasan sementara lawan nya SMA Volcanic sedang mendengarkan instruksi dari pelatih pola dan strategi apa yang akan di terapkan pada pertandingan sore ini.

“Tam,Rei kemana jam segini belum datang ?”
“Gatau Dim pas pulang sekolah sih dia bilang nya pulang dulu ngambil sepatu,tadi udah gue telpon tapi ga diangkat”
“Prit...Prit...Prit”  bunyi peluit dari wasit mengisyaratkan agar kedua tim segera memasuki lapangan.
“Sh*t lo kemana sih Rei ?” Batin Dimas.




Comments

Popular posts from this blog

Komputasi Modern

Sebelum membahasa mengenai komputasi modern kita definisikan dahulu kata "Komputasi" dan "Modern". Komputasi artinya perhitungan menggunakann komputer dan Modern artinya mengikuti perkemangan zaman. Jadinya Komputasi modern adalah perhitungan dengan menggunakan komputer dimana di dalam komputer terdapat algoritma untuk meyelesaikann suatu masalah perhitungan secara efektif da efisien. Perhitungan dari komputasi modern yaitu akurasi, kecepatan, volume. Dalam Komputasi Modern terdapat 3 jennis Komputasi Modern salah satunya Cloud Computing. Cloud Computing merupakan gabungan dari teknologi komputer dalam jaringan berbasis internet. Jadi, Cloud Computing difungsikan sebagai server untuk mengelola data dan aplikasi user. Salah satu contoh software yang menerapkan cloud computing adalah Google Drive, Google Drive adalah suatu layanan yang dimiliki oleh Google. Cloud Computing dapat diterapkan diberbagi bidang contohnya pada Bidang Perbankan yaitu e-Banking. E- B...

Mengenalmu

Tentang kamu....yang membuatku merangkai kata demi kata. Tentang kamu yang selalu ada dalam benakku. Kamu... yang selalu aku sebut dalam setiap do'a. Memandangmu saja, begitu membuatku tenang. Ingin rasanya berada disampingmu, menikmati setiap moment yang silih berganti. Bercanda gurau membicarakan hal hal yang kita suka. Hal konyol menjadi topik yang membuatmu tertawa. Mengenalmu saja sudah membuatku bahagia. Andai... Andai saja aku mengenalmu lebih dulu. Mengenalmu lebih dari sudut pandangku.    

Membuat Tongkat & Tong Menggunakan Blender v2.77

Membuat Object Tong  Pertama buat object cylinder seperti berikut dengan menekan shift + a lalu pilih mesh dan pilih cylinder Selanjutnya extrude dan scale object cylinder tersebut hingga topology nya seperti berikut Kemudian haluskan object dengan cara menambahkan modifier bevel seperti gambar dibawah ini  Lalu tambahkan material pada object seperti berikut ini Membuat Object Tongkat Tekan shift + a kemudian pilih mesh lalu pilih cylinder Kemudian buat object menjadi seperti berikut ini dengan cara mengextrude dan scale object dengan menekan tombol e (extrude) dan s (scale) Kemudian berikan material pada object hingga seperti berikut ini Tampilan object tampak depan   Tampilan object tampak samping Tampilan object tampat atas Tampilan object tampak bawah